Cerita mitos yang
berada dikalangan masyarakat kita memang masih sangat lekat. Dari cerita tempat,
gaya hidup, atau juga dari mitos kesehatan yang sampai saat ini masyarakat kita
masih mempercayai adanya mitos-mitos tersebut. Jika mitos dikaitkan terhadap
kesehatan sebenarnya masyarakat kita harus bisa lebih pintar, karena tidak
semuanya mitos tersebut benar seperti contoh yang sering saya dengar bahwa
mandi malam itu akan menyebabkan rematik. Padahal sudah dijelaskan bahwa rematik
itu kalau memang dari awal orang tersebut rentan terhadap rematik tetapi
apabila orang tersebut sehat-sehat saja tidak masalah hanya saja jangan
dibiasakan untuk mandi malam karena kebiasaan tersebut kurang baik.
Sebetulnya beberapa tips
kesehatan hampir semuanya akurat dan telah diuji. Tapi banyak masyarakat kita
yang banyak mempercayai mitos-mitos tentang ilmu kesehatan ini yang bahkan
dalam penelitiannya berbanding terbalik dengan yang masyarakat kita percaya.
Berikut ini adalah beberapa mitos kesehatan yang sering kita temui.
1. Hawa Dingin Rentan
Terkena Flu
Banyak sekali
masyarakat kita yang mempercayai mitos kesehatan ini. Namun pada faktanya, hawa
dingin sama sekali tidak berpengaruh pada sistem kekebalan tubuh manusia. Hal
ini sudah dilakukan penelitian oleh ilmuan dari Common Cold Research Unit,
Salisbury, Inggris
2. Membaca Dalam Gelap
Dapat Membuat Mata Rusak
Seringkali kita
diperingatkan oleh orangtua kita untuk tidak membaca dalam kondisi gelap untuk
mencegah kerusakan mata. Dalam medis membaca dalam gelap hanya membuat mata
cepat lelah, dikarenakan pupil mata dan kornea diharuskan bekerja secara
maksimal untuk melihat benda atau tulisan dengan kondisi kurang cahaya.
3. Kompres Dengan Air
Es/Dingin Ketika Demam Tinggi
Suatu kebiasaan
masyarakat Indonesia untuk menurunkan suhu dikala Demam Tinggi adalah
mengkompres dahi dengan air es/dingin. Dalam kesehatan tubuh kita melakukan hal
yang berlawanan dengan suhu sekitar. Jika badan terasa dingin, maka otak akan
memerintahkan untuk menghangatkan tubuh manusia.
Dengan beberapa mitos kesehatan diatas, diharapkan kita dapat lebih percaya pada ilmu medis yang memberikan tips kesehatan berdasarkan riset penelitian.
0 comments